Saturday, July 3, 2010

Wahyu Allah Bukan Islam...Tetapi Bahai?? Jom Bedah!!

Allah menurunkan wahyunya kepada Muhammad, dan Muhammad menjadi utusan
Allah bukan untuk agama yang dinamakan Islam, melainkan agamanya
dinamakan BAHAI pada zaman kehidupan nabi Muhammad.

Islam adalah berasal dari kata Arab yang artinya "Penyerahan kepada
Allah", bukan berarti agama yang berasal dari Allah.

Pada mulanya ditolak Muhammad ditolak, namun setelah melalui
peperangan dan kemenangan2 yang gemilang, akhirnya lawan2nya menyerah.
Menyerah bukan kepada Muhammad melainkan kepada Allah karena Muhammad
adalah utusannya.

Demikianlah, penyerahan bekas musuh2 Muhammad kepada Allah inilah
menyebabkan munculnya nama Islam untuk pertama kali. Bahkan akhirnya
nama Islam mendominasi semua orang2 yang akhirnya menyerah kepada
Muhammad, dan Islam bukan berarti agama karena nama agama yang
sebenarnya bukanlah Islam melainkan BAHAI.

Keduanya, Islam dan Bahai berasal dari kata dalam bahasa Arab yang
artinya:

Islam = penyerahan kepada Allah
Bahai = agama Allah (The Glory of Allah) atau bisa dinamakan sebagai
agama kemenangan bukan agama penyerahan.


Prinsip dan Ajaran Bahai

» Percaya Kepada Tuhan Yang Maha Esa
» Percaya Kepada Para Rasul Sebagai Utusan Tuhan
» Percaya Kepada Akhirat
» Dasar Semua Agama Adalah Satu
» Kesatuan Umat Manusia
» Penyelidikan Kebenaran Secara Bebas
» Persesuaian Agama Dan Ilmu Pengetahuan
» Persamaan Hak Antara Pria Dan Wanita
» Kesucian Dan Kemurnian Sangatlah Penting
» Segala Prasangka Harus Dihapuskan
» Pendidikan Wajib Bagi Semua Anak-Anak
» Perdamaian Dunia
» Bahasa Sedunia
» Bermusyawarah Dalam Segala Hal
» Wajib Bekerja Untuk Mencari Nafkah
» Penyelesaian Masalah Ekonomi Secara Rohani
» Kemiskinan Dan Kekayaan Yang Berlebihan Harus Dihapuskan
» Tidak Boleh Bercampur Tangan Dalam Urusan Politik
» Kesetiaan Kepada Pemerintah


Berikut adalah merupakan Kata-kata dan prinsip pemegang atau Penganut Ajaran Bahai. Saudara kenal atau pernah Tahu apakah Itu Bahai? atau Bahaiyyah?...Ajaran ini ada merupakan ajaran terpesong dari Islam dan dikembang di Iran, dan Tanah Suci Bahai iaitu Bahai Garden di Haifa Israel.


Siapakah Pengasas Bahai?


Ajaran Bahaiyyah dipelopori oleh seorang yang bernama : Ahmad Al Ahsai yang aslinya adalah seorang yahudi inggris yang tinggal di Iran.

Lalu dikembangkan oleh Ali Muhammad, atau Muhammad Ali As Syirazi, yang sebenarnya termasuk dalam golongan Syiah Imam Dua belas, lalu keluar dan membentuk madzhab sendiri dan mengaku sebagai Imam Mahdi yang ditunggu-tunggu. Kemudian setelah itu mengaku kalau Allah telah menyatu dalam dirinya, sehingga dia menjadi tuhan. Maha Suci Allah dari kedustaan yang dibuatnya.

Mirza Ali Muhammad yang diberi gelar Baba ( Bapak ) mulai dakwahnya tahun 1260 H ( 1844 M ) di Syiraz yaitu selatan Iran, yang katanya untuk memperbaiki keadaan dan kondisi masyarakat saat itu.

Kemudian mengaku menjadi utusan Allah dan membawa kitabnya Al Bayan yang konon didalamnya syariat yang diturunkan Allah Taalaa, dan bahwa kerasulannya menghapus syariat Islam, dan membuat hukum-hukum bari bagi pengikutnya yang bertentangan dengan Islam seperti : puasa hanya 19 hari dan menjadikan waktu untuk istirahat yang disebut Hari raya Nauruz.

Pendiri ajaran ini telah membuat satu muktamar di Badats di Iran tahun 1264 H (1848 M) menjelaskan tentang akidah kelompok ini dan mengumumkan keluarnya dari Islam.
Ajaran ini banyak ditentang ulama, bahkan mereka dikafirkan, namun setelah perang antara mereka dan kaum muslimin dia berhasil dikalahkan dan dihukum salib tahun 1265 H.

Ajaran ini lebih sesat dari Qadiyaninya Mirza Ghulam Ahmad,karena juga mengingkari hari kiamat, surga dan neraka, dan menyerupai ajaran Brahmana dan Budha, menggabungkan antara Yahudi, Nashrani dan Islam, artinya menghapuskan perbedaan semua agama atau lebih dikenal sekarang dengan istilah Wihdatul Adyan.

Dan mereka melaksanakan haji ke Uka di Palestin, dimana markas mereka masih disana sampai sekarang. Menjadikan kiblat mereka ke Uka tempat dimana Baha atau khalifah mereka berada.


Ajaran Bahaiyyah memiliki kitab sendiri yang disebut Al Bayan
dengan mengatakan bahwa kitab ini menghapus Al Quran- Naudzu biLlah – dan mengaku bahwa ini terdapat dalam Al Quran sebagaimana firman Allah :



عَلَّمَهُ الْبَيَانَ [الرحمن:4]


Artinya : (Dia Mengajarkannya Al Bayan).[QS Ar Rahman : 4]

Yang dimaksudkan Al Bayan adalah kitab yang dibawanya, dan dia juga mengarang kitab lain yang berjudul Al Athrasy.

Yang penting adalah mereka memiliki kesesatan yang banyak, dan berhasil menyebarkannya dan memiliki pengikut yang tidak sedikit, ini karena ajaran seperti ini tumbuh di Iran yang merupakan tempat yang subur bagi ajaran sesat seperti Ismailiyah, dan syiah yang merupakan pangkal ajaran sesat.

Begitu pula ajaran ini didukung kekuatan penjajah, yaitu yang tujuannya untuk membenarkan penjajahan mereka dan menghapuskan syariat jihad melawan penjajah seperti halnya Qadiyani.

Setelah kematiannya, maka kepemimpinan dilanjutkan oleh menterinya Baha Husain bin Mirza yang lahir di Iran tahun 1233 dan mati tahun 1309, lalu kelompok ini dikenal dengan Bahaiyah dinisbatkan kepadanya.


Hukum Bahai

Kebanyakan hukum Bahá’í terdapat dalam Kitáb-i-Aqdas tetapi hukum-hukum itu akan diterapkan secara bertahap sesuai dengan keadaan masyarakat. Beberapa hukum Bahá’í yang sudah berlaku secara umum adalah yang berikut ini:

* Sembahyang wajib Bahá’í.
* Membaca tulisan suci tiap hari.
* Dilarang bergunjing dan memfitnah.
* Menjalankan puasa Bahá’í tiap tahun.
* Minuman beralkohol dan obat bius dilarang, kecuali untuk perawatan medis.
* Hubungan seksual hanya diperbolehkan antara suami dan isteri, dan hubungan homoseksual tidak diperbolehkan.
* Dilarang berjudi.

Dalam ajaran Bahá’í, memisahkan diri dari dunia tidak diperbolehkan, tetapi sebaliknya manusia harus bekerja. Melakukan pekerjaan yang berguna dianggap beribadah.

USAHA GOLONGAN BAHAI UNTUK MENGHAPUSKAN HUKUM SYARIAT

Terdapat pandangan-pandangan yang dilontarkan oleh golongan ini dalam sesuatu hokum berlawanan dengan syariat islam yang lurus. Contohnya berkenaan dengan isu talak, dalam al-Quran telah diatur secara bijaksana dan sesuai dengan fitrah, kemaslahatan serta kepentingan manusia. Ia diletakkan pada batas-batas syarak iaitu hubungan antara lelaki dan perempuan diletak atas satu dasar adil yang menjamin kemaslahatan suami isteri dan masyarakat iaitu dalam kaedah mempergauli dengan baik dan melepaskan dengan baik.

Akan tetapi pemipin kaum Bahai’yah, Mirza Ali al-Bab mengatakan dalam undang-undangnya yang berbunyi :

“ Dalam keadan talak lelaki boleh merujuk isteri yang ditalaknya sembilan kali. “

Ini dapat dilihat seolah-olah kesucian dan kehormatan wanita itu tidak berpintu dan tidak berpenjaga, sehinggakan kaum lelaki boleh keluar masuk sesuka hati. Ini menjelaskan betapa kesesatan yang nyata telah mereka lakukan.

Dr. Abdussabur Marzuq. 1978. al- Bahaiyah wal Baha’iyuun.


Beberapa Petikan Tulisan Suci:


"Aku naik saksi, Ya Tuhanku, bahawa Engkau telah menjadikan daku untuk mengenal dan menyembah Engkau. Aku naik saksi pada saat ini akan kelemahanku dan kekuatan-Mu, kemiskinanku dan kekayaan-Mu. Tiada Tuhan lain kecuali Engkau, Penolong dalam Bencana, Yang Berdiri Sendiri." 18

"Menyelamilah dirimu ke dalam samudera kalimat-kalimatKu, agar engkau dapat membuka rahsia-rahsianya, dan menemui semua mutiara kearifan yang tersembunyi di dalamnya. Berjaga-jagalah agar engkau tidak berbolak-balik dalam kesungguhan engkau untuk memeluk kebenaran Akidah ini." 19

"Bacalah kamu ayat-ayat Tuhan setiap pagi dan petang." 20

"Barangsiapa melafazkan, di kamar peribadinya, rangkap-rangkap yang diwahyukan oleh Tuhan, maka malaikat-malaikat Tuhan yang berselerak luas akan menyebabkan keharuman kalimat-kalimat yang diujarkan oleh mulutnya, dan akan menyebabkan hati setiap orang salih untuk berdegup. Meskipun dia mungkin, pada mulanya, tidak menyedari kesannya, namun sifat kurnia yang terjamin baginya, akan lambat-laun memperlihatkan pengaruh ke atas atmanya." 21

Bahai mempunyai beberapa jenis doa antaranya ialah:

Doa Kesatuan


Ya Tuhan Yang Maha Pengasih! Engkau telah menjadikan semua manusia dari keturunan yang sama. Engkau telah mentakdirkan bahwa semuanya sekeluarga. Di Hadirat-Mu Yang Suci mereka itu hamba-Mu semuanya, dan sekalian manusia berlindung di bawah Kemah Kemurahan-Mu; semuanya berkumpul di sekeliling Meja Kedermawanan-Mu; semuanya diterangi oleh cahaya Kurnia-Mu.

Ya Tuhan! Engkau kasih pada semua orang. Engkau telah memelihara semuanya, melindungi semuanya, menghidupkan semuanya. Engkau telah mengkurniai setiap hamba-Mu dengan bakat dan kesanggupan dan semuanya diliputi samudera rahmat-Mu. Ya Engkau, Tuhan Yang Maha Dermawan! Satukanlah mereka itu semuanya! Jadikanlah Agama bersatu semuanya dan jadikanlah semua bangsa satu bangsa, agar mereka itu dapat melihat satu sama lain, sebagai satu keluarga dan seluruh dunia sebagai satu tanah air. Semoga mereka itu dapat hidup bersama dalam kerukunan dan kesatuan sepenuhnya.

Ya Tuhan! Kibarkanlah panji panji kesatuan manusia. Ya Tuhan! Dirikanlah Perdamaian Yang Maha Agung. Perkuatlah, ya Tuhan, semua hati orang dalam kesatuan. Ya Engkau, Tuhan Yang Pengasih! Gembirakanlah hati kami dengan harum cinta-Mu. Terangilah mata kami dengan Cahaya Bimbingan-Mu. Nikmatkanlah telinga kami dengan rayuan Firman-Mu dan lindungilah kami semuanya dalam perlindungan Kekuasaan-Mu. Engkaulah Yang Maha Kuat, Maha Kuasa, Engkau Maha Pengampun dan Engkaulah yang tidak mengindahkan kekhilafan manusia.


Doa Untuk Orang Yang Meninggal

Ya Tuhanku! Ya Engkau Yang Maha Peng-ampun, Yang Maha Pemberi, Penghalau segala kesu¬karan! Sesungguhnya aku memo¬hon ke-pada-Mu agar mengampuni dosa-dosa mereka yang telah me¬ninggalkan jasad fana dan telah naik ke alam rohani.

Ya Tuhanku! Sucikanlah mereka dari segala kesalahan, hapuskanlah kesedihan mereka, dan ubahlah kegelapan mereka menjadi cahaya. Perkenankanlah mereka untuk memasuki taman kebahagiaan, bersihkanlah mereka dengan air yang paling murni dan izinkanlah mereka untuk memandang kemuliaan-Mu di atas bukit yang paling tinggi.


Akidah Bahai yang lain:

1.Mengerjakan Haji Uka ke Palestin (Israel)
2.Puasa seperti orang Islam tetapi hanya 15 hari sahaja.
3.Membuka kemasukan semua Agama untuk menjalankan Ritual dan Ibadat agama masing.
4.Solat hanya sekali sehari dan berkiblatkan Gunung Karmel di Israel.



Anaz rasa cukuplah Penerangan Anaz yang ringkas untuk menerangkan sedikit sebanyak tentang Ajaran Bahai. Anaz harap sebarang kesilapan boleh diberi untuk memperbaiki maklumat untuk sesam Muslim agar semua orang Islam punyai pengetahuan luas.

Knowledge is Power,
Islam is Highest, no other ways is Higher more than Islam.
Islam is Superb, only for who want a Heaven.


Fikir2kan...dan kaji2lah...
Renungkan2..

Dari Muhammad Anas
Seremban
7.21pm
3 July 2010







Permandangan Tanah Suci Bahai di Haifa Israel, (Bahai Gardens)


No comments:

Post a Comment